Pacific Eagle Real Estate, perusahaan properti yang merupakan bagian dari portofolio Sukanto Tanoto, mengumumkan akuisisi terbarunya, sebuah hotel mewah di Shanghai bernama Wanda Reign on The Bund. Pembelian hotel ini dilakukan dari pengembang terkemuka asal Tiongkok, Dalian Wanda Group.
Meskipun nilai transaksi tidak diungkapkan secara spesifik, laporan dari web real estate Mingtiadi memperkirakan bahwa nilai pembelian hotel mencapai sekitar USD240 juta atau sekitar Rp3,72 triliun. Sebagai investor jangka panjang, Pacific Eagle Real Estate menjelaskan bahwa akuisisi Hotel Wanda Reign on The Bund dilakukan untuk mendapatkan apresiasi modal.
Wanda Reign on The Bund, yang berlokasi di tepi laut Bund, Shanghai, telah beroperasi sejak Juni 2016 dan dibangun oleh Dalian Wanda Group dengan investasi mencapai Rp7,4 triliun. Hotel ini memiliki luas bangunan 36.000 m2 dengan total 193 kamar, termasuk 14 suite dengan luas 45 m2 hingga 288 m2. Desainnya mengusung gaya arsitektur Shanghai dan barat klasik, dengan eksterior yang dirancang oleh arsitektur terkemuka asal Inggris, Foster & Partners, serta desain interior oleh Wanda Design Institute.
Selain menawarkan fasilitas eksklusif seperti restoran & bar, grand ballroom seluas 720 m2, dan Club Reign, Wanda Reign on The Bund juga memamerkan berbagai karya seni kontemporer dari seniman China. Akuisisi ini menunjukkan langkah strategis Pacific Eagle Real Estate dalam memperkuat posisinya di pasar properti mewah di Tiongkok.
Sebelumnya, Sukanto Tanoto, pemilik Pacific Eagle Real Estate, juga telah melakukan investasi di sektor properti. Pada Juli 2023, ia membeli Mondrian Duxton, sebuah hotel di Singapura dengan 304 kamar. Pada tahun 2022, Sukanto Tanoto juga berhasil mengakuisisi Tanglin Shopping Centre di Orchard Road, Singapura, senilai Rp10,01 triliun.
Selain itu, bisnis properti lain yang dimiliki oleh Pacific Eagle Real Estate juga terlibat dalam kolaborasi dengan China Resources Capital, salah satunya melalui pembangunan Pacific Eagle Center, sebuah gedung perkantoran 21 lantai di Beijing. Saat ini, perusahaan ini juga sedang mengembangkan kawasan bisnis Prospect Park di Tiongkok, yang terdiri dari 19 blok perkantoran dan perumahan di Kota Rizhao. Dengan portofolio yang terus berkembang, Pacific Eagle Real Estate terus memperkuat posisinya sebagai pemain utama di dunia bisnis properti internasional.