Gading Serpong terus berkembang menjadi sebuah kawasan yang lengkap hingga menjadi destinasi dari seluruh area Jabodetabek. Hal ini ditunjang dengan kemudahan aksesibilitas seiring perkembangan infrastruktur yang membuat kawasannya kian digemari untuk hunian, bisnis, maupun lifestyle.
Dampak lain dari perkembangan kawasannya yaitu diminatinya produk-produk properti komersial. Pengembang Gading Serpong, Paramount Land, kembali meluncurkan produk komersial baru Grand Boulevard Aniva di kawasan Aniva yang merupakan destinasi kuliner di Gading Serpong.
Minat yang tinggi untuk bisnis maupun investasi membuat produk ini langsung terjual habis sebelum peluncuran resminya yang direncanakan pada medio Agustus 2025. Penjualan unit yang semula akan dilakukan dalam tiga tahap langsung habis terjual (sold out) pada masa pemesanan (NUP) sejak 18 Juli lalu.
“Kami sangat mengapresiasi antusiasme konsumen terhadap produk yang kami tawarkan di Gading Serpong. Dengan status over subscribe, penjualan yang begitu cepat menunjukkan respon pasar yang sangat positif terhadap kawasan ini sebagai destinasi bisnis dan investasi strategis,” ujar Chrissandy Dave, Direktur Sales & Marketing Paramount Land.
Produk komersial yang laris-manis ini tidak terlepas dari konsep hingga kebutuhan pasar yang tepat. Saat ini tren konsumen bergeser dari sekadar mencari kebutuhan gaya hidup ke customer experience atau costumer journey yang dapat dibangun melalui konsep komersial, tenancy mix yang tepat, hingga fasilitas pendukung di sekitarnya.
Berbagai konsep itu yang dihadirkan di kawasan Aniva yang saat ini berkembang pesat dan menjadi pilihan ideal konsumen. Tingginya minat terhadap Grand Boulevard Aniva juga ditopang oleh keberhasilan kawasan Aniva yang telah berkembang menjadi magnet baru bagi para pelaku usaha dan investor.
Berbeda dari Aniva Junction dan Aniva Grande yang sudah beroperasi penuh, Grand Boulevard Aniva menawarkan pengalaman berbeda dengan unique selling point tersendiri seperti lokasi di gerbang utama koridor Aniva, visibilitas maksimal dari berbagai arah, akses langsung ke dua jalan utama Gading Serpong-BSD, serta terhubung langsung dengan Pasadena Central District dan kawasan pengembangan lain di sekitarnya.
“Kini kawasan Aniva telah menjadi salah satu pusat bisnis dan kuliner yang dikelilingi lebih dari 30 klaster hunian dengan aksesibilitas tinggi. Dengan populasi lebih dari 120 ribu jiwa (belum termasuk komuter), traffic hingga 15 ribu kendaraan per jam, terus mendorong kawasan Gading Serpong menjadi economic hub baru dengan ekosistem bisnis yang dinamis dan terus bertumbuh,” pungkasnya.
Dalam melakukan pengembangan kawasan Gading Serpong, Paramount Land terus bergerak mengembangkan kawasan seperti Pisa Grande, Sorrento, Maggiore, Manhattan District, Hampton, hingga Aniva. Gading Serpong juga memiliki lokasi strategis yang ditunjang dengan akses tol Jakarta-Merak, JORR, Serbaraja-Legok, dan lainnya.