Industri properti merupakan sektor yang sangat strategis bahkan merupakan leading sector yang akan mendorong banyak industri lainnya termasuk menyerap tenaga kerja yang besar. Pemerintah dalam berbagai kesempatan juga kerap menyatakan sektor properti yang memberikan kontribusi besar pada perekonomian nasional.
“Industi properti merupakan salah satu leading sector yang menggerakkan perekonomian Indonesia. Realisasi investasi industri properti menduduki peringkat keempat terbesar dengan menyumbang sebesar Rp109,4 trilin. Namun begitu tantangan sektor ini juga masih besar dengan backlog yang mencapai 12,71 juta tahun 2023,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Karena itu sangat penting untuk terus mendorong dan meningkatkan kolaborasi dengan inovasi antar pemangku kepentingan untuk bisa menjawab berbagai tantangan dan memenuhi kebutuhan pasar yang besar. Sektor properti juga merupakan komponen yang strategis untuk pertumbuhan perekonomian nasional.
Saat ini kontribusi sektor properti terhadap PDB Indonesia sebesar 14-16 persen setiap tahunnya yang diikuti dengan spillover effect pada 183 sektor lainnya dari sisi output, income, serta dampak lainnya terhadap pembangunan. Sektor properti juga memainkan peran penting dalam penciptaan lapangan kerja dengan menyerap sekitar 13,8 juta orang atau sekitar 10,2 persen dari total tenaga kerja Indonesia.
Untuk itu ada banyak peluang yang bisa terus didorong dan dioptimalkan dari sektor padat modal ini. Dengan terus meningkatnya jumlah penduduk, permintaan akan perumahan yang terjangkau juga akan terus meningkat khususnya di wilayah perkotaan. Situasi ini bisa dioptimalkan perusahaan developer untuk mengusung tren kota pintar dan hijau.
“Pengembang properti juga memiliki peluang yang besar untuk mengembangankan hotel dan resor berkualitas tinggi di daerah destinasi pariwisata prioritas Indonesia. Hal ini sekaligus mendukung pertumbuhan industri pariwisata Indonesia selain masih banyak sektor properti lain yang juga sangat potensial untuk digarap,” imbuhnya.Gambaran Besarnya Potensi Sektor Properti Seperti Ini