PT Indonesian Paradise Property Tbk dan Bina Nusantara Group (Binus) secara resmi memperkenalkan pengembangan proyek terbarunya melalui acara bertajuk The Project Preview of 23 Semarang Shopping Center di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Melalui kerja sama joint venture (JV), ini juga menjadi momentum awal mewujdukan 23 Semarang Shopping Center sebagai destinasi gaya hidup baru yang lahir dari kebutuhan masyarakat serta tren yang terus berkembang khususnya di Kota Semarang. Targetnya, pusat perbelanjaan ini akan mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2026.
Berlokasi di kawasan Pearl of Java, 23 Semarang Shopping Center bukan hanya sekadar ruang ritel melainkan ikon gaya hidup baru yang menghadirkan perpaduan antara arsitektur kontemporer dengan sentuhan tropis-vernakular khas Indonesia.
Konsep tersebut diwujudkan melalui atrium yang menyerupai hutan tropis lengkap dengan elemen air dan lansekap hijau yang menghadirkan pengalaman berbelanja sekaligus aktivitas sosial yang unik bagi setiap pengunjung.
Paradise Indonesia sendiri merupakan pengembang yang dikenal dengan portofolio “iconic lifestyle destination properties” di berbagai kota besar Indonesia sementara Binus merupakan institusi dengan reputasi kuat di bidang pendidikan yang akan membawa kolaborasi ini optimal bukan hanya menopang perekonomian tapi juga sosial hingga pariwisata.
Presiden Direktur & CEO Paradise Indonesia, Anthony P Susilo mengatakan, The Project Preview hari ini adalah milestone penting untuk membawa 23 Semarang Shopping Center menjadi pusat gaya hidup baru yang bukan hanya menghadirkan berbagai brand ternama tapi juga menjadi ruang komunitas yang berkontribusi besar bagi pembangunan ekonomi, sosial, dan lingkungan kota Semarang.
“Dengan target operasional pada pertengahan tahun 2026, kami optimis 23 Semarang Shopping Center akan menjadi pusat gravitasi baru bagi masyarakat Semarang dan sekitarnya. Proyek ini sekaligus memperkuat rekam jejak kami dalam menghadirkan destinasi ikonik yang berkelanjutan dan memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan,” katanya.
Milestone penting ini juga seiring dengan potensi Kota Semarang khususnya sebagai Ibukota Jawa Tengah. Kota Semarang memiliki potensi besar untuk menopang pertumbuhan ekonomi regional dengan demografi dalam satu dekade terakhir (2010-2020) menunjukkan peningkatan populasi signifikan dan sekitar 60 persen penduduknya berada di usia produktif.
Pertumbuhan ini diperkuat oleh geliat bisnis di sektor konstruksi, manufaktur, dan perdagangan yang didukung oleh infrastruktur kota serta sistem transportasi yang kian terintegrasi.
Posisi kota Semarang sebagai bagian dari kawasan besar Kedungsepur (Kendal-Demak-Ungaran-Semarang-Purwodadi) dan Joglosemar (Yogyakarta-Solo-Semarang) menjadikan kota ini bagian dari jaringan kawasan strategis nasional. Kedua wilayah tersebut tengah diarahkan untuk menjadi pusat metropolitan baru yang mengintegrasikan perdagangan, jasa, industri, dan pendidikan.
Sebagai bagian dari perjalanannya menuju pembukaan resmi pada pertengahan 2026,
23 Semarang Shopping Center juga menginisiasi kampanye sosial dan lingkungan bertajuk “23 Untuk Semarang.”
Melalui gerakan ini Paradise Indonesia bersama berbagai komunitas lokal akan menjalankan rangkaian aksi nyata bagi masyarakat dan lingkungan, mulai dari pelestarian mangrove, pemberdayaan UMKM, hingga program keberlanjutan kota.
Inisiatif ini akan berlangsung sejak hari ini hingga pusat perbelanjaan resmi beroperasi, sebagai wujud komitmen bahwa kehadiran 23 Semarang Shopping Center bukan hanya membangun ruang fisik tetapi juga menghadirkan makna, kepedulian, dan kontribusi nyata bagi Kota Semarang.